Mengenal Burkak Pakaian yang Digunakan Perempuan Afghanistan

Jakarta, CNN Indonesia --

Kelompok Taliban mewajibkan seluruh perempuan di Afghanistan untuk memakai burqa atau burkak dan juga hijab.

Apa itu burqa? Apakah burqa sama dengan hijab atau niqab yang digunakan sebagai penutup kepala?

Dilansir dari berbagai sumber, burqa merupakan kerudung yang digunakan di seluruh tubuh, tak hanya kepala atau bagian rambut dan wajah saja.


Celah pada burqa hanya terdapat di bagian mata agar penggunanya dapat melihat. Burqa banyak digunakan di Afghanista, Pakistan, dan India Utara.

Namun burqa di Afghanistan berbeda dengan burqa di negara lain. Burqa di Afghanistan memiliki pemberat di bagian kepala.

Umumnya, burqa berwarna hitam. Namun, kini terdapat burqa berwarna terang.


Bagian dari Budaya Muslim

Burqa disebut sebagai budaya yang muncul pada umat muslim. Aturan menggunakan burqa sendiri sebenarnya tak ada dalam Islam. Aturan menggunakan burkak tak tercantum di dalam Al-Qur'an.

Meski demikian, penggunaan burqa telah menjadi budaya pada sebagian besar umat muslim di sejumlah negara.

"Jika diklaim burqa atau purdah adalah bagian dari budaya muslim, saya katakan iya. Tapi, jika diklaim memakainya adalah bagian ajaran Al-Qur'an, saya katakan tidak," kata Associate Profesor Jamia Milia Islamia, Farida Khanam, dikutip dari Times of India.


Burqa telah digunakan oleh masyarakat Arab yang tinggal di wilayah beriklim panas dan gersang bahkan sebelum agam Islam ada, Pada waktu itu, penggunaan burqa dimaksudkan untuk melindungi tubuh dari teriknya matahari.

Namun, seiring berkembangnya waktu, penggunaan burqa berubah. Apalagi ketika masuk ke wilayah Persia dan Islam mulai menduduki wilayah-wilayah ini.

Pada saat itu, penggunaan burqa dipercaya bisa melindungi wanita dari berbagai tindak kejahatan ketika keluar rumah.

(tst/ptj)

[Gambas:Video CNN]

0 Response to "Mengenal Burkak Pakaian yang Digunakan Perempuan Afghanistan"

Post a Comment